Bila tangki air di rumah telah kotor atau terjadi kerusakan pada badan tangki dan aksesori pendukungnya, maka disarankan untuk melakukan pembersihan dan perbaikan tangki dengan didampingi oleh orang yang berpengalaman.
Secara umum, membersihkan tangki memang dapat dilakukan oleh orang rumah. Tetapi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan supaya pembersihan dapat berjalan dengan maksimal dan terhindar dari kerusakan fisik tangki.
Matikan dulu semua aliran listrik yang berhubungan dengan tangki (pompa air) sebelum melakukan pembersihan. Lalu, semua pipa dan aksesori yang berkaitan dengan tangki dilepas. Bila ukurannya memungkinkan, tangki dapat digulingkan agar pembersihannya lebih optimal. Tetapi, bila ukuran tangki cukup besar, pipa, dan fitting tak memungkinkan untuk dilepas dari tangki, bisa menggunakan pipa shipon (pipa kuras) yang dipasang pada saluran kuras (drain) bagian dalam tangki. Shipon ini berguna untuk mengeluarkan sisa cairan yang berada di bawah saluran kuras (drain) dengan menggunakan pompa hisap.
Sedangkan untuk bagian dalam tangki, cukup dibersihkan menggunakan kain lap atau spon dengan cara menggosokannya secara lembut. Pada bagian tangki yang tidak terjangkau tangan, pembersihan bisa dilakukan dengan batang pel yang dilapisi kain. Jangan menggunakan sikat kawat atau bulu karena bisa melukai dinding tangki dan mengakibatkan luka goresan. Luka goresan pada tangki akan memungkinkan lumut yang tumbuh berakar di sana. Selain itu, jangan menggunakan sabun atau pembersih lainnya karena sifat dasar plastik yang bisa menyerap bau.
Secara umum, membersihkan tangki memang dapat dilakukan oleh orang rumah. Tetapi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan supaya pembersihan dapat berjalan dengan maksimal dan terhindar dari kerusakan fisik tangki.
Matikan dulu semua aliran listrik yang berhubungan dengan tangki (pompa air) sebelum melakukan pembersihan. Lalu, semua pipa dan aksesori yang berkaitan dengan tangki dilepas. Bila ukurannya memungkinkan, tangki dapat digulingkan agar pembersihannya lebih optimal. Tetapi, bila ukuran tangki cukup besar, pipa, dan fitting tak memungkinkan untuk dilepas dari tangki, bisa menggunakan pipa shipon (pipa kuras) yang dipasang pada saluran kuras (drain) bagian dalam tangki. Shipon ini berguna untuk mengeluarkan sisa cairan yang berada di bawah saluran kuras (drain) dengan menggunakan pompa hisap.
Sedangkan untuk bagian dalam tangki, cukup dibersihkan menggunakan kain lap atau spon dengan cara menggosokannya secara lembut. Pada bagian tangki yang tidak terjangkau tangan, pembersihan bisa dilakukan dengan batang pel yang dilapisi kain. Jangan menggunakan sikat kawat atau bulu karena bisa melukai dinding tangki dan mengakibatkan luka goresan. Luka goresan pada tangki akan memungkinkan lumut yang tumbuh berakar di sana. Selain itu, jangan menggunakan sabun atau pembersih lainnya karena sifat dasar plastik yang bisa menyerap bau.
Tidak ada komentar: