
Menjual barang yang pernah digunakan atau barang second memang masih memiliki peluang yang bagus untuk ke depannya. Barang second tetap mempunyai pasar tersendiri. Ada orang yang memerlukan barang seken untuk melengkapi peralatannya. Selain itu, ada juga orang yang menggemari barang second karena memang suka dengan mereknya atau brand-nya.
Barang seken seperti tas dan sepatu biasanya disukai oleh pelanggan yang menyenangi barang berkualitas dengan merek ternama. Mereka lebih memilih barang seken bermerek atau branded dengan harga yang ekonomis ketimbang membeli tas atau sepatu bermerek tapi palsu atau tidak asli.
Jika kita memahami seluk-beluk usaha di bidang ini, tentu akan lebih mudah untuk mengembangkannya. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menjalankan bisnis ini. Berikut ini beberapa hal di antaranya:
1. Memiliki Kemampuan Mendeteksi Barang Asli
Pelajari kemampuan atau keahlian ini untuk menjaga reputasi bisnis. Reputasi bisnis akan hancur bila pelanggan mengetahui barang second yang ditawarkan bukanlah barang bermerek.
2. Mengetahui Selera Pasar dan Barang yang Cepat Laku
Ketahui barang-barang yang banyak dicari oleh pelanggan agar bisa membuat prioritas untuk menyediakannya.
3. Mengetahui Harga Pasaran
Pelajari harga baru untuk barang bermerek dan berapa harga umum untuk kondisi sekennya. Jangan sampai menjual barang dengan harga yang terlalu mahal.
4. Membentuk Jaringan Pembeli dan Penjual
Buatlah catatan pembeli-pembeli dan orang yang suka menjual barang sekennya. Catatan ini akan memudahkan mencari barang second dan menjualnya kembali.
5. Membangun Kepercayaan Pelanggan
Contohnya, menjaga kerahasiaan pembeli dan penjual, tetap menyediakan barang seken bermerek yang asli, dan memberikan harga yang kompetitif.
Tidak ada komentar: